Museum of Siam: Melihat Masa Lalu dengan Teknik Modern

Bagi anda yang kebetulan sedang berada di Bangkok dan ingin mencari tempat wisata yang tidak itu-itu saja, ada sebuah museum yang bisa dijadikan rujukan. Dinamakan museum of Siam, lokasinya berada di area Hua Lamphong, berdekatan dengan MRT Sanam Chai (sudah dibuka sejak 29 Juli 2019). Museum ini tidak begitu padat, dan lebih baik dikunjungi pada jam 4 sore, karena pada jam segitu tidak dikenakan biaya alias gratis.

Bagian Depan Museum of Siam


Brosur museum
Area museum of Siam dibagi menjadi beberapa bagian, yang sayangnya saya tidak sempat mengambil foto-foto bagian museumnya. Tempatnya tidak terlalu luas, dan banyak pepohonan di sekitarnya. Arsitektur gedungnya mengambil desain prancis. Bisa dimaklumi, karena saat itu banyak pengaruh prancis kolonial di Thailand. Ada fakta bahwa Thailand tidak pernah dijajah bangsa barat, tetapi pengaruh kolonia di pakaian, gedung, dan tata krama begitu kental di sini. Pengaruh bangsa barat terasa sangat kental saat raja Rama V, dimana modernisasi Siam dimulai. Berawal dari perjanjian dagang dengan Inggris yang dikenal dengan Perjanjian Bowring, Siam memulai gerbang peradaban modern dengan bangsa Inggris, Prancis, dan bangsa-bangsa Eropa lainnya.

Penjelasan benda-benda yang ada. Laci yang ada juga bisa dibuka dan ada isinya. 
Kembali ke gedung, di sini ada banyak sekali gambar dan penjelasan yang menarik. Dikemas dalam bahasa Thai dan bahasa Inggris sederhana, pengunjung dapat berinteraksi dengan figur dan benda-benda yang ada. Penjelasannya tidak melulu dengan gambar dan tulisan; terkadang ada juga kegiatan interaktif dengan menggunakan fitur animasi dan benda yang bergerak. Saat itu saya datang dengan teman-teman dan kebetulan ada sekitar 30 orang wisatawan Tiongkok yang berkunjung. Bagi yang belum maklum, wisatawan Tiongkok selalu datang dalam jumlah yang banyak, sehingga agak sulit untuk melihat beberapa objek, jika kebetulan mereka datang ke objek itu juga.

Kurator museum memberi penjelasan singasana Siam
Beberapa hal yang menarik mengenai tempat wisata ini adalah penjelasan yang tidak monoton. Ada semacam perspektif yang coba dimunculkan di sini, seperti ada itu definisi budaya Thailand yang murni? Bagaimana tantangan budaya Thai di era modern? Apa perbedaan pandangan orang asing dan Thai mengenai kekayaan budaya mereka? Museum ini seakan menjadi pemuas dahaga mereka yang meminati filsafat dan sejarah.

Berbagai pakaian masyarakat Siam dari lapisan rakyat jelata hingga pejabat tinggi

Kotak koin di bus umum Thailand, lengkap dengan tiket.
Selain itu, tata ruang dan staf nya juga sangat baik. Keadaan museum yang sangat terawat dengan banyaknya fasilitas modern dan futuristik, membuat belajar sejarah menjadi sesuatu yang sangat menarik. Selain itu, stafnya juga tergolong masih muda, sehingga mereka cukup energetik dalam memberikan penjelasan. Bahkan, dalam kunjungan saya, ada staf yang berinisiatif menjelaskan mengenai asimilasi budaya Thai dan buddhisme dalam kehidupan sehari-hari orang Thai.

Jadi, bagi anda pecinta sejarah, tidak ada salahnya berkunjung ke tempat ini untuk mencari tahu sejarah Thailand dengan teknik modern.

Komentar